Gajah Tertua di Eropa Tutup Usia

Gajah Tertua di Eropa Tutup Usia

Kebon binatang Stuttgart tengah berduka. Duka ini tidak hanya dirasakan kebun binatang namun juga Eropa. Salah satu penghuni di kebun binatang itu, Vilja, gajah tertua di Eropa, mati pada usia 61 tahun pada Minggu.

Gajah tua itu tiba-tiba saja roboh dan tersungkur ke tanah. Hal tersebut diungkapkan melalui keterangan dari petugas kebun binatang. “Kami sangat sedih, namun kami lega karena Vilja tidak perlu menderita dan kesakitan, “ujar Wilhelma direktur  Kebun Binatang.

Credit : stuttgarter-nachrichten.de
Vilja adalah gajah yang sudah tua , keriput namun tetap terlihat pintar. Vilja berasal dari India dan merupakan salah satu hewan favorit di kebun binatang Stuttgart. Vilja perta kali menginjakkan kaki di kebun binatang ini pada tahun 1952, ia merupakan hewan mamalia pertama dari koleksi kebun binatang.

Beberapa pengunjung kebun binatang mengatakan pernah melihat Vilja jatuh tiba-tiba. Saat itu kaki depan Vilja tiba-tiba melemah dan hewan besar itupun ambruk.

Seorang petuga kebun binatang, Volker Scholl mengatakan, ia tidak melihat adanya tanda-tanda sakit pada Vilja sehari sebelum kematiannya.  Vilja terlihat seperti gajah tua biasa yang lambat. “Namun ia tetap terlihat sehat dan aktif, “ katanya. Menurut Volker, pada Sabtu pagi, Vilja terlihat membalut seluruh badannya dengan lumpur dingin di dekat kandangnya. www.thelocal.de

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Gajah Tertua di Eropa Tutup Usia "

Post a Comment