Pengadilan Australia Berikan Izin Sterilisasi Anak


Pengadilan Australia Berikan Izin Sterilisasi Anak

Angela, seorang anak berusia 11 tahun mendapatkan izin untuk disterilisasi oleh pengadilan. Permintaan ini diajukan oleh kedua orang tua Angela. Angela adalah anak terbelakang mental yang tidak mampu bicara. 

Keputusan ini menjadi controversial di Autralia, karena menyangkut hak asasi manusia. Namun akhirnya pengadilan mengabulkan permohonan keluarga Angela. Angela mengalami menstruasi pertama di usia 9 tahun. Gadis ini hidup bersama kedua orang tuanya di Queensland. Menurut orang tua Angela, datangnya  menstruasi memicu epilepsi pada Angela. 

Kedua oraang tuanya itu menginginkan agar dokter dapat melakukan Hysterectomy (pengangkatan rahim), dan menghentikan mentruasi Angela. Dengan demikian akan mengurangi hormon stress yang bisa memicu epilepsy. 

Keputusan pengadilan itu mendapat tanggapan keras dari organisasi hak asai manusia. ”Ini hanya karena alasan  anak terbelakang.” Ujar Carolyn Frohmader, ketua pelaksana Perempuan dengan Keterbelakangan Mental Australia. Organisasi yang ingin agar sterilisasi terhadap anak-anak terbelakang dihapuskan.

“Jika anda mengikuti kasus ini, tidak ada satupun kasus yang melibatkan anak laki-laki cacat, bagaimanapun cerdasnya anak cacat itu, mereka harus disterilisasi.” Tambah Carolyn. 

Para orang tua di Australia diberikan hak untuk memutuskan tindakan medis kepada anak-anak mereka yang masih di bawah umur. Tapi di tahun 1992, terjadi tindakan sterilisasi bagi gadis remaja bernama Marion. Tindakan ini merupakan hal seirus, memerlukan prosedur medis yang ketat dan izin dari pengadilan. 

Hakim Paul Cronin mengatakan, keputusan yang diambil di pengadilan semata-mata hanya agar Angela bisa memiliki kehidupan yang lebih berkualitas. 

Angela menderita Sindrome Retts, yaitu kelainan syaraf progresif. Angela tidak mampu berbicara atau mengkordinasikan otaknya dan tubuhnya untuk memahami bahasa isyarat. Tiga gynecologist ternama di Queensland setuju akan tindakan hysrterectomy ini. (Caroline Overington, news.com.au)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pengadilan Australia Berikan Izin Sterilisasi Anak"

Post a Comment